Merawat kendaraan
bermesin diesel cukup sederhana. Baik itu yang sudah mengadopsi teknologi
common rail, direct injection atau bahkan inderect injection. Yang terpenting
menjaga kebersihan bahan bakar yang tentunya berimbas dengan kebersihan tangki
bahan bakar, injektor, filter solar dan saluran bahan bakar.
Caranya tidaklah
sulit salah satunya melakukan diesel purging secara rutin setiap 20.000 km.
Bahkan boleh juga setiap 10.000 km ,jika menggunakan solar subsidi pada kendaraan common rail
seperti Toyota kijang Inova, Toyota Fortuner, Chevrolet Captiva, Mitsubishi
Pajero Sport, Renault Duster dan lainnya.
Dengan rutinnya melakukan purging fuel line,
tentu meminimalkan resiko injektor tersumbat atau rusak karena jalur bahan
bakar yang sudah kotor. Sebagai gambaran harga injektor common rail rata-rata 3
juta rupiah belum termasuk ongkos pasang. Bahkan jika 4 buah injektor rusak,
tentunya akan mengeluarkan uang lebih banyak. Lebih baik mencegah daripada
sudah terlambat. Harga satu kaleng ukuran 500 ml dipasaran sekitar 200 ribu . Merek nya pun beragam ada Wurth, Liquid moly, STP dan masih banyak lagi. Proses purging sangat mudah bisa
dilakukan sendiri. Cukup luangkan waktu 30 menit untuk melakukannya sendiri
Caranya sebagai berikut.
1. Alatnya sederhana, cukup sediakan 1
kaleng diesel purge kemasan 500 ml dan tang jepit, Boleh juga kemasan 1 liter
jika benar-benar sudah lama tidak pernah diesel purging.
2. Geser klem slang IN dan RETURN bahan
bakar ke bagian tengah selang terlebih dahulu dengan tang jepit. Slang IN mengarah
ke rumah filter solar, sedangkan return mengarah ke tangki bahan bakar.
Kemudian masukkan kedua selang tersebut ke dalam botol diesel purge, pastikan
selang masuk ke dasar botol.
3. Hidupkan mesin , boleh juga dibantu
dengan menaikkan putaran mesin hingga 2000 rpm , namun juga bisa idling saja.
Sebaiknya sisakan seperempat kaleng. Jika purging sampai habis akan menyulitkan proses
bleeding. Sisa cairan purging dapat di tuangkan dalam tangki bahan bakar.
4. Lahukan proses bleeding atau buang angin
pada filter bahan bakar. Coba starter jika sudah mudah hidup berarti angin
sudah tidak ada pada rumah filter bahan bakar.
5. Cara yang paling mudah dapat
dilakukan dengan menuang ke dalam tangki bahan bakar. Proses ini tidak perlu
melakukan tindakan bleeding pada rumah filter bahan bakar.
THANKS FOR WATCHING
Tidak ada komentar:
Posting Komentar