Apakah teman mau
ganti ban standard yang masih memakai ban dalam dengan memakai ban tipe tubeless? Memang, tampak dari luar ya
sama saja, tapi bukan berarti langsung ganti begitu saja, ada beberapa yang
perlu diperhatikan. Mari kita lihat apa yang harus di perhatikan dan dipenuhi
dalam penggantian tipe ban ini, jangan asal templok aja, bisa-bisa gembos terus
ha ha ha ha.
Dari segi
konstruksi, tubeless adalah ban yang memiliki lapisan tambagan inner linier yang terdapat pada seluruh
permukan lapisan ban. Berbeda dengan tube
tyre yang tidak punya lapisan tersebut. Maka dari itu ban tubeless tidak
memerlukan ban dalam untuk menampung angin ataupun. gas nitrogen
Nah oleh karena itu
bayangkan kalau pelek jari-jari yang penuh lubang akan dipasang ban tubeless,
pasti sangat susah karena udara maupun niterogen gampang lepas alias merembes
dan membuat ban gembos.
Mari kita lihat
beberapa langkah yang harus diperhatikan ketika teman-teman ingin menganti ban
Tube dengan yang bertipe Tubeless.
1. Ukuran yang aman penggantian ban,
adalah 2 tingkat dari ukuran standard. Misalnya untuk ban Yamaha Mio berukuran
standard 90/80 maka untuk ukuran yang nyaman adalah 100/80 atau 110/80.
2. Pelek yang masih menggunakan
jari-jari harus diganti memakai pelek racing. Soalnya konstruksi pelek racing,
baik dari bibir dan lebar pelek sangat berbeda jauh. Gunanya untuk menampung
udara atau nitrogen supaya tidak dapat keluar dan membuat ban gembos.
3. Untuk Antisipasi, sebiknya ban diisi
dengan sedikit cairan tubeless antibocor, tujuannya untuk menghindari penjahat
ranjau paku atau pas di jalan sepi tiba-tiba kena paku. Dengan adanya cairan
ini maka ban tidak akan lngsung kempis karena cairan akan menambal dengan
seketika lobang paku tersebut. Isilah angin sebaiknya denga Nitrogen karena mempunyai
suhu yang stabil.
4. Karena ban tubeless tidak menggunakan ban
dalam makanya harus memakai pentil terpisah. Biayanya sih sekitar Rp 20 ribu
per pelek. Beda dengan ban tipe tube yang letak pentil nyambung dengan ban
dalam.
Habis ganti ban njamu dulu yuuk..mumpung mbake jamu yang asli Sukoharjo Solo datang
THANKS FOR WATCHING
Tidak ada komentar:
Posting Komentar