Translate

Kamis, 19 Januari 2017

KAWASAKI VERSYS-X 250, COCOK UNTUK POSTUR ORANG INDONESIA



   PT Kawasaki Motor Indonesia (KMI) telah meluncurkan Versys-X 250, sesuai namanya yang masuk dalam keluarga Versys, motor ini merupakan tunggangan yang diposisikan untuk penggemar touring.
  PT KMI dulu membuka pasar sport 250 cc sekarang kembali sebagai pionir membuka kelas touring 250 cc. Peluncuran ini merupakan yang kedua untuk Versys-X, setelah yang pertama di EICMA, Italia bedanya disana menggunakan versi 300cc
  Untuk Versys-X 250cc Indonesia adalah negara pertama, selanjutnya akan masuk ke pasar Jepang dan China Tiongkok. Penasaran  kan dengan impresi pertama dengan motor yang didatangkan CBU dari Thailand ini, mari kita ulas.

ADA DUA TIPE
   Motor ini dipasarkan dalam 2 tipe, yaitu Versys-X 250 dan Versys-X 250 Tourer. Dimana bedanya ya? Versys-X 250 atau standard digunakan untuk pemakaian sehari hari, sedangkan Versys-X 250 Tourer dipakai untuk yang suka touring, maka memakai aksesori penunjang touring.
     Aksesori yang ada pada Versys-X 250 Tourer ada painer atau box kiri dan kanan belakang. Lalu ada engine guard yang membuat tampilan menjadi gagah. Engine guard ini juga jadi dudukan fog lamp LED, yang saklarnya berada di sebelah kanan spidometer. Sedangkan di kiri spidometer ada power outlet DC 12 volt, jadi dapat untuk mengecarge HP dan GPS.
     Penunjang touring lainnya adalah adanya hand guard di stang. Satu lagi ditunjang juga dengan center stand atau standard tengah.Versi Tourer ini juga dibekali dengan rem antilock-brake system (ABS), sedang yang standard tanpa ABS.
     Dengan adnya aksesories dan ABS, versi Tourer dijual lebih mahal, untuk wilayah Jakarta dan sekitarnya sekitar Rp 72,7 juta, pilihan warnanya hijau dan orange, sedangkan untuk yang standard dihargai Rp 61,9 juta dengan pilihan warna hijau dan abu-abu. Versys-X 250 baru akan tersedia pada bulan Februari tahun 2017, tapi sudah dapat di pesan dan inden dengan uang tanda jadi Rp 1 juta.

DESAIN
     Terus terang sejak pertama melihatnya desai Versys-X 250 ini tidak sesuai dengan perkiraan. Tampang depannya kaku, terutama area roda depannya yang berdiameter 19 inci dengan lampu utama terlalu datar dan windshield tegak banget, ditambah punya shroud yang lebar, seandainya dibuat tajam seperti kepunyaan Versys 650 pasti lebih awesome.
    Secara kesluruhan tampangnya khas kendaraan touring, punya ukuran yang tinggi besar, terutama terlihat dari tangki yang tinggi mirip punuk onta, lalu joknya rendah dan belakang kembali meninggi.

FITUR DAN TEKNOLOGI
    Sebagai kendaraan touring ditur yang menjadi andalannya adalah untuk menunjang perjalanan jauh dengan berbagai macam kondisi jalan. Pertama kita lihat kaki-kakinya. Ban pakai tipe multipuorpose IRC Winner ukuran 100/90-19 untuk depan dan 130/80-17, membalut pelek jari-jari ukuran 2.15x19 dan 3.00x17. Cuma masih tube tyre, kalau bocor ban siap-siap langsung kempis.
   Suspensi di siapkan untuk melibas berbagai kondisi jalan, makanya pakai teleskopik berukuran besar, asnya 41 mm , lebih besar dari ninja 250 yang hanya 37 mm. Sedangkan belakang monoshock dengan unitrak khas Kawasaki. Travelnya juga diklaim lebih panjang untuk kenyamanan.
   Fitur selanjutnya adalah tangki bensin ukuran besar, yang muat 17 liter. Tentu biar tidak sering mampir ke SPBU. Penunjang lainnya adalah windshield tinggi, tentu agar dapat mengalihkan angin agar tidak langsung menerpa pengendara.
   Dibalik windshield ada panel spidometer perpaduan analog dan digital dengan info lengkap. Ada takometer, spidometer, gear position, jam, odometer, tripmeter, fuelmeter, suhu mesin, fuel consumption, dan lampu-lampu. Seperti telah diulas di awal khusus tipe Tourer telah dilengkapi dengan ABS dan berbagai aksesori penunjang perjalanan jauh, terutama painner dan fog lamp LED. Sayang painner yang disematkan bahan plastiknya tipis. Penguncinya menggunakan anak kunci yang sama dengan motor, jadi mudah.
    Berbicara teknologi, karena mesinnya yang digunakan kepunyaan Ninja 250 maka mempunyai kemiripan, bedanya di krakter disesuaikan untuk touring, punya torsi dan tenaga lebih kuat di putaran bawah dan menengah,  ubahannya dinsetting ECU, kenalpot dab boks filter udara.
    Mesinnya sendiri berkonfigurasi 2 silinder segaris, DOHC 8 klep berpendinginan cairan. Salah satu teknologi andalannya ada dua throtle valve, yang mana salah satunya digerakkan motor yang diatur ECU agar performa lebih lembut.
    Untuk kenyamanan, fitur assist dan slipper clutch juga di sematkan. Selain membuat kopling jadi lebih enteng, juga minim engine brake jadi mudah dikendalikan. Tuas koplingnya ketika ditarik memang ringan dan empuk.
    Salah satu yang menunjang kenyamanan adalah heat management, udara panas dari radiator diarahkan ke bawah sehingga tidak langsung menimpa pengendara. Caranya di belakang kipas diberi cover dengan moncong yang mengarah ke bawah mirip kepunyaan Ninja Mono.

RIDING POSITION
   Data sepek lengkap termasuk dimensi dan tinggi jok memang belum dikeluarkan oleh Kawasaki Indonesia, tapi dapat dirasakan bagaimana riding position yang ditawarkan.
   Versys-X 250 ini dikembangkan atas hasil survey di Indonesia, maka dimensinya dissuaikan postur tubuh orang Indonesia dengan rata-rata tinggi 170 cm. Beda dengan Versys 650 atau 1000 yang lebih tinggi dan besar.
   Ketika duduk, posisinya khas motor touring yang santai biar tahan berkendara lama. Setangnya tinggi dipadu dengan pijakan kaki yang lurus dengan pantat, jadi badan dan kaki cukup rileks. Busa joknya empuk, saat diayun suspensi depan tergolong empuk, sedangkan belakang cukup kaku.

PERFORMA
   Tenaganya cukup besar yaitu 33 dk pada 11.000 rpm dan torsinya 21,7 Nm pada 10.000 rpm, rasanya sangat mumpuni untuk menaklukkan berbagai kondisi jalan di Indonesia.

Windshield sudah jadi kelengkapan standard, membuat pengendara aman dari terpaan angin.

Spidometer informatif banget lengkap dan gampang dipantau.

Engine guard sekaligus jadi dudukan fog lamp LED, awesome

Kaki-kaki khas touring, memakai ban multipurpose dan pelek jari-jari 19 dan 17 inci

Center stand jadi kelengkapan untuk versi Tourer, tapi dijual terpisah untuk versi standard

Joknya tebal dan empuk,pasti sangat nyaman untuk perjalanan jauh.

Mesinnya mempunyai basis yang sama dengan ninja 250, hanya beda karakter salah satunya tampak dari leher kenalpot yang meliu-liuk.


THANKS FOR WATCHING



Tidak ada komentar:

Posting Komentar