Adik paling bungsu
dari keluarga Kawasaki Z series. Setelah sebelumnya ada Z1000, Z800, Z250,
hadirlah model yang paling kecil Z125 PRO, akhirnya didatangkan juga ke
Indonesia. Mesinnya hanya 125 cc tapi gayanya motor gede. Cebol karena bentuknya yang kecil, menawan karena disainnya ala motor gede.
Mari kita lihat hasil first ride.
PERFORMA
Motor yang dijual Rp
30,8 juta OTR Jakarta ini dibekali dengan mesin berkapasitas 125 cc, speknya
bore 56 mm dan stroke 50,6 mm dengan throttle body 24 mm pada sistim
injeksinya. Power tertingginya diklaim 9,4 dk @ 7.500 rpm
Dengan bobot hanya
101 kg, mesinnya terasa responsif sejak rmp bawah. Namun mesinnya terbatasi dengan adanya limiter
pada 10.000 rpm. Mesinnya terdengar halus dengan suara kenalpot berkarakter
senyap. Karena treknya pendek-pendek disirkuit ini maka cukup dengan gigi 2
saja.
Mesin 125 cc sudah injeksi dengan throtle body 24 mmw
DISAIN
Tampilannya keren
karena disainnya ala motor besar. Disain shroud-nya persis Z1000, lampu
belakang mirip Z800 yang dikecilin, suspensi belakang ada di samping mirip
Kawasaki ER-6n. Sedangkan lampu depan mengingatkan kita pada ER-6n versi lama.
Kenalpotnya khas motor besar saat ini , underbelly juga mirip. Lucu, karena
dimensinya mungil dengan diameter rodanya hanya 12 inci.
Cebol tapi menawan
RIDING POSITION DAN
HANDLING
Ketinggian jok hanya 780 mm, kurang lebih seperti naik
sekutik pada umumnya. Posisi setangnya tendah sehingga membuat punggung sedikit
membungkuk menambah kesan sporty.
Suspensi depan
menggunakan upside down dengan diameter as 30 mm sedangkan belakang tunggal
dengan model offset-laydown seperti
Kawasaki ER-6n.
Melibas tikungan di
Pit Stop Karting yang bumpy dengan kombinasi aspal dan tambalan beton, suspensi
depan terasa limbung, sedangkan yang belakang tenang, kemungkinan karena
setelan preload-nya pas dengan tester berbobot 57 kg. Yang pasti shockbraker
belakangnya ini memiliki empat setingan preload sesuaikan saja dengan berat
badan.
Meskipun kecil jok tetap mantap untuk pembonceng karena
panjang dan empuk.
Suspensi depan sudah upside down keren dan nyaman
Suspensi belakang rebah seperti pada ER-6n
FITUR DAN TEKNOLOGI
Didatangkan utuh
dari Thailand, tidak ada perubahan spesifikasi apapun jadi bulat asli dari Thailand. Paling menarik melihat
spidometernya, analog hanya untuk takometer. Sedangkan yang lainnya full
digital dengan LCD warna orange. Isinya ada spidometer, posisi gigi, fuel
meter, odometer, tripmeter, dan jam digital. Di setangnya switch kanan terlihat
seperti gas spontan lengkap dengan tombol starter dan enggine cut off.
Meskipun kecil
ternyata tangkinya berkapasitas 7,4 liter dengan tutup tangki model rata khas
motor sport. Kaki-kakinya lebih kekar berbasis KSR 110, yang depan sama,
menggunakan ban 100/90-2 tapi belakang besar memakai 120-70-12.
Mesinnya berbeda
dengan KSR yang hanya 110, Z125 PRO dipasangi mesin 125 cc dari Kawasaki
Athelet. Sudah kopling manual mengusung transmisi 4 speed. Oiya, pola
perpindahan giginya persis motor sport, satu ke bawah dua sampai empat
diungkit.
Spidometer perpaduan analog dan digital mudah dibaca
Tutup tangki sporti model rata khas moge.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar