Busi merupakan salah satu komponen penting pada mesin bensin, karena tugasnya sebagai pematik api untuk memicu terjadinya pembakaran campuran bensin dengan udara, yang telah dikompresi oleh piston sehingga menghasilkan tenaga. Makanya keberadaan busi bisa dirawat.
Sebaiknya busi dibersihkan tiap 4.000 km
atau 4 bulan untuk menjaga kinerjanya tetap prima. Tujuan membersihkan ini
untuk menghilangkan kerak sisa pembakaran yang jika dibiarkan akan mengganggu
kinerja busi .
Caranya
sangat mudah.
1. Memakai Sikat Tembaga, digosok
menggnakan sikat tembaga supaya kerak
nya rontok tetapi tidak merusak komponen busi yang berjenis iridium.
2. Setelah dibersihkan dengan sikat
semprot dengan angin tekanan tinggi dari kompresor.
3. Ukur ulang jarak elektroda busi
dengan feeler gauge ukur celah klepnya
berkisar 0,7-0,8 mm, kalau terlalu sempit atau terlalu renggang loncatan bunga api tidak optimal sehingga
pembakaran tidak akan sempurna.
Dari
pengetesan menggunakan dynamometer semakin disempitkan celahnya maka tenaga
akan semakin drop, kalau direnggangkan tenaga juga berkurang tapi lebih
sedikit, jadi sebebaiknya memang pas pada ukuran 0,7-0,8 mm. Waktu membersihkan
busi tidak disarankan merendam dulu pada bensin. Karena dapat merusak elektroda
didalamnya, busi harus sudah diganti jika jarak tempuh sudah melewato 8000 km.
THANKS FOR WATCHING
Tidak ada komentar:
Posting Komentar